Garis Tegas Hunian Minimalis

Nuansa tegas pada fasad dengan permukaan polos tanpa ornamen memberikan kesan yang kental terhadap hunian minimalis ini.Hunian dua lantai ini, ditatap apik pada fasadnya. Coba  lihat saja komposisi maju mundur pada bidang-bidang penutup tampak depannya. Bidang-bidang ini tidak tampil polos begitu saja.

Permainan warna monokromatis, gurat vertical dan material memberikan sentuhan minimalis.Warna-warna putih dan abu-abu dalam berbagai nada berpadu dengan indah. Juga kombinasi bidang polos dengan  bidang bergurat vertical. Serta material kaca  yang memberikan kesan transparan dengan material bata dengan kesan masif. Kesemuanya ini membentuk suatu harmoni yang selaras pada tampilannya.Memasuki ruang tamu mungil di area depan, kesan kompak terasa. Dengan penggunaan dua buah kursi mengapit meja rendah, praktis ruang ini telah memenuhi fungsinya. Frame lukisan berukuran besar bersandar langsung pada dinding menjadi background yang unik di sini.
Melalui lorong pendek , sampailah pada ruang  yang lebih luas. Di sini rupanya, ruang keluarga menyatu dengan ruang makan bahkan pantry. Semuanya berkesan mengalir tanpa sekat massif. Untuk memberikan kesan ruang pada tiap area diberikan pembatas imajiner. Sebuah trik yang cukup inspiratif untuk diterapkan. Misalnya saja pada area ruang keluarga diberikan permadani sebagai penegas ruang serta meja bufet untuk membatasi ruang lingkup area. Sedangkan area pantry dan ruang makan dibatasi dengan sekat rak yang juga multifungsi untuk keperluan aktivitas makan,memasak, serta aksesoris dapur.
Ruang-ruang privat tampil di lantai dua  tak kalah menarik. Dengan ruang tidur utama dengan dilengkapi dengan walk in closet di area belakang temapt tidur yang berhungan langsung

dengan kamar mandi. Kamar mandi yang tersedia cukup mendapat sinar matahari dengan adanya skylight di sisi dinding. Untuk kamar lain juga tetap tampil menarik dengan aksen pewarnaan backround yang lebih tua.
Untuk memberikan kesegaran dalam ruang, kebun area belakang tampil dengan gemericik air yang mengalir rintik-rintik pada dinding batu. Batuan pada latuar belakang disusum miring bagai tekstur pada arah kejauhan. Rintik air ini juga dikomposisikan dengan berbagai elemen taman lainnya, yang membuat keseluruhan hunian tampil lengkap.