Cara Tepat MENGOLAH DINDING
- Kategori Induk: ARSITEKTUR & DESIGN
- Diperbarui: Senin, 26 Oktober 2015 08:53
- Ditayangkan: Senin, 22 November 2010 16:47
- Ditulis oleh admin1
- Dilihat: 6136
- 22 Nov
Jangan biarkan dinding rumah Anda kosong tanpa sentuhan dekoratif. Eksplorasi desain dan material, akan membuat dinding tampil lebih menarik dan ekspresif.
Sebagai elemen vertikal sebuah ruang, dinding memiliki fungsi utama sebagai pembatas. Disamping itu, dinding juga berfungsi untuk memperjelas teritori dan membentuk atmosfer ruangan. Melalui pengolahan dinding, akan tercipta suasana hangat, akrab dan nyaman dalam sebuah ruangan. Padu padan material dinding juga bisa menampilkan kesan dan ekspresi berbeda dalam sebuah ruangan, misalnya untuk memberi kesan luas atau menampilkan sentuhan gaya interior tertentu.
Pengolahan dinding, bisa dilakukan dengan banyak cara. Mulai dari aplikasi keramik, wallpaper, panel hingga bermain warna, motif dan tekstur. Dinding juga bisa menampilkan ekspos material, seperti kayu, bambu, batu bata, batu kali atau semen ekspos yang bisa memberi kesan alami.
Yang perlu dicermiati, pemakaian material penutup dinding, harus mempertimbangkan fungsi ruang. Semisal di ruang keluarga, ruang tamu atau kamar tidur, aplikasi wallpaper akan menciptakan suasana ruang. Sebaliknya, hindari penggunaan wallpaper di kamar mandi atau area yang cenderung basah dan lembab, karena wallpaper cenderung tidak tahan air. Selamat bereksplorasi, lewat desain, bentuk dan material. Ciptakan suasana dengan dinding yang menawan.
Warna
Kombinasi warna yang baik, menciptakan suasana ruang yang nyaman. Gunakan warna cukup berani pada satu sisi dinding, selain sebagai aksen, juga untuk menciptakan point interest pada ruangan.
Motif
Tersedia beragam motif, seperti motif garis, bentuk-bentuk geometris, floral, atau berbentuk lukisan. Sesuaikan motif dengan besaran ruang. Jika ruangan berplafon tinggi, hindari motif garis vertikal, karena akan memberi kesan makin tinggi ruangan.
Tekstur
Dinding bertekstur kasar, memberi suasana keras tapi dinamis. Ttekstur lembut pada dinding, memberi suasana lebih tenang.
Ekspresif dengan Bentuk Atraktif
Bentuk dinding tak harus dalam posisi tegak lurus. Pilih desain bentuk asimetris, miring atau lengkung, sebagai point of view . Untuk dinding lengkung, bisa dibentuk dengan tingkat lengkungan tertentu sesuai dengan material dan konstruksinya. Aspek cekung pada dinding lengkung memberi kesan menutup, sedangkan bentuk cembungnya memberi kesan memperluas ruangan.
Sudut pertemuan dua dinding, bisa diperhalus dengan bentuk sudut miring atau lengkung, untuk memberi aksen berbeda.Buat lubang-lubang bukaan pada dinding untuk memberi kontinuitas visual, cahaya, panas dan suara. Dan, tambahkan lampu spotlight pada celah-celahnya, untuk memberi efek dramatis. Besarnya ukuran lubang, memberi efek perluasan ruang, sekaligus mengikis kesan terkurung.
Hangat dengan Kayu
Tekstur dan gurat kayu yang indah dan berkesan alami, menjadi kekuatan utama nya material kayu. tak harus menggunakan kayu solid karena harganya relatif mahal, sebagai gantinya bisa digunakan multipleks dilapis veneer agar tetap menampilkan kesan alami. Aplikasi kayu sebagai penutup dinding , bisa berupa panel dinding, lemari built-in, ambalan atau cerukan. Sebagai elemen dekoratif, kayu bersifat fleksibel karena bisa dibentuk dan fungsi, dengan berbagai finishing. Semisal lapis veneer melamik, pelitur atau dicat aneka warna.
Tips Aplikasi Cat:
Kondisi permukaan bidang yang akan dicat, menentukan hasil akhir dan kekuatan/daya tahan cat.
- Periksa kondisi bidang permukaan. Bersihkan kotoran yang menempel, seperti debu, minyak dll.
- Haluskan bidang permukaan dengan cara mengamplas. Bersihkan kembali debu amplasnya.
- Bidang permukaan siap dicat.
Cat
Melapisi dinding dengan cat, adalah langkah paling mudah untuk mendekorasi dinding. Umumnya, cat diaplikasi pada dinding yang sudah dipleste, bidang gypsum atau GRC.
- Jenis dan warna cat beragam, mulai dari warna dasar, kombinasi hingga warna khusus yang merupakan campuran dari beberapa warna sekaligus untuk jenisnya , pilih sesuai dengan kebutuhan. Cat emulasi interior misalnya, digunakan untuk interior atau didalam ruangan. Biasanya untuk cat interior, mempunyai warna yang tidak mengkilap(semi gloss)
- Gunakan cat yang ramah lingkungan dan tidak mengganggu kesehatan, seperti misalnya cat emulasi berbahan dasar air. Agar tahan lama dan awet, gunakan cat berformula khusus untuk dinding eksterior bangunan.
- Cobalah kreatif untuk menghasilkan perpaduan warna dan motif yang artistik.Gunakan alat bantu seperti wall brus, sponge, plastic towel, graining comb, sector scrapuntuk menghasilkan berbagai motif sesuai dengan yang diinginkan.
Batu Alam
- Tersedia beragam pilihan batu alam ntuk menghiasiruang interior, mulai dari warna gelap hingga terang. pilih sesuai dengan kesan yang diinginkan
- Susun penempatan batu alam, semisal susun serih, agar tidak terkasan monoton. Batu alam sangat flesibel dan cocok untuk ruangan atau rumah bergaya modern, ataupun klasik.
Tips Aplikasi Batu Alam:
- Pasang batu alam di tempat yang menjadi fokus perhatian
- Perhatikan tekstur memberi kesan tidak menyempiykan ruangan
- Pilih warna-warna netra, seperti off white and krem, sehingga mudah disesuaikan dengan perabotan lainnya. Jika batu alam arna gelap menjadi pilihan, padukan dengan warna terang pada objek lain, untuk mengimbanginya.
" Desain kramik semakin berkembang. tak hanya berbentuk geometrik, tapi juga organik. banyak kesan yang ditampilkan, mulai dari natural, rustic, hingga techno."
Keramik
- Kelebihan : kuat, tahan lama, tahan air dan mudah dibersihkan
- Tersedia beragan motif, tekstur, ukuran dan warna.
- Kramik motif kayu bisa membuat ruang terlihat hangat. Kramik polos membuat ruang terlihat mewah dan elegan.
- Aplikasi kramik pada dinding tidak identik dengan kamar mandi atau dapur. Kramik bisa ditempatkan di ruang keluarga, atau kamar tidur.
Cermin dan Kaca
- Cocok untuk ruang-ruang dengan luasan terbatas, dan sebagai aksen pada sudut ruang tertentu
- Bersifat merefleksikan ruangan, sehingga terlihat lebih lapang dan luas.
- Sebaiknya, hindari cermin dari posisi yang saling berhadapan. Cukup letakkan pada salah satu sisi saja.
- Pilih jenis kaca tempered sebagai pembatas area, karena lebih aman dan kuat.
- Kaca berlapis sandblast dengan motif-motif tertentu, akan membuat tampilan kaca lebih variatif.
Wallpaper / Wallcover
- Menciptakansuasana berbeda dalam ruangan.
- Memiliki variasi warna, motif, dan tekstur.
- Waktu pemasangan relatif lebih cepat, tidak berbau dan berdebu, sehingga sangat pass digunkan untuk rumah baru ataupun renovasi ruangan yang sudah dihuni.
- Permukaan dinding yang tidak rata, bercak ataupun retak dapat tertutup oleh pemakaian wall cover.
- Jangan gunakan wall cover di daerah basah, karena wall cover rentan dengan air sehingga mudah terkelupas.
Tips memilih cover :
1. Cermati desain, warna, kualitas serat, pola, ketahanan, kondisi dinding, seta faktor pemeliharaan.
2. Gunakan sumber daya pemasangan (tukang) berkualitas, untuk mencegah kesalahan dalam pemasangan.
" Mural tidak hanya sebagai pelapis dinding, tapi juga menciptakan suasana. Keindahan mural yang terasa natural seakan "Membawa Masuk" ke dalam objek lukisan."
Mural
Aplikasi tak jauh berbeda dengan wallpaper. Mural merupakan lembaran bergambar tertentu dalam bentuk digital printing.
Mural menyajikan gambar pilihan sesuai dengan keinginan konsumen. misalnya gambar pegnungan, tokoh kartun/imajinatif, keindahan dan birunya pantai atau rimbunnya pepohonan. Gambar yang tersaji pada mural, terlihat sangat natural dan serupa dengan aslinya, sehingga seakan terasa menyatu bagi yang memandangnya.
Menempatkan mural sebagai element dekoratif ruangan seakan menghadirkan suasana sesungguhnya sesuai yang tersaji. Mural tersedia dalam beberapa ukuran dengan sistem panel.