Modena Masterpiece Retrofridge, Saat Seni Hadir di Tengah Keluarga

Modena yang dikenal memiliki standar tinggi terhadap desain tiap produknya, punya cara tersendiri untuk mendekatkan seni kepada keluarga.

Modena kembali menggelar untuk ketiga kalinya, Kampanye “Modena Masterpiece Retrofridge” di tahun ini. Tiga buah Lemari Es Modena RF 2330 atau yang dikenal dengan Retrofridge tampil beda karena permukaannya berbalut lukisan indah karya tiga seniman terpilih. Erica Hestu Wahyuni, Decki Legos, dan Abenk Alter adalah tiga seniman Indonesia yang berkesempatan untuk menuangkan kreatifitas dan keahliannya melukis pada Modena RF 2330.

Robert Widjaja, Direktur PT Modena Indonesia mengatakan, ada tiga tujuan diadakannya “Modena Masterpiece Retrofridge” ini. Pertama, Modena ingin berkontribusi dan mengapresiasi maha karya seni, kedua, ingin memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk memiliki maha karya seni melalui sebuah produk home appliances seperti lemari es Modena Masterpiece Retrofridge. Dan yang ketiga, charity dengan mengajak masyarakat berkontribusi dan peduli terhadap karya seni.

Oleh karena itu, Modena menggandeng Komunitas Ambiente, salah satu komunitas yang aktif terhadap isu sosial, untuk melakukan lelang tiga unit Modena Masterpiece Retrofridge, yang notabene menghadirkan goresan lukisan tiga seniman Indonesia. Hasil lelang akan didonasikan untuk Rumah Budaya Sumba, yang merupakan salah satu proyek untuk kesejahteraan masyarakat yang kurang beruntung di Sumba, dimana nilai dari tiga unit Modena Masterpiece Retrofridge adalah sebesar Rp 100 juta.

Malam pelelangan Modena Masterpiece Retrofridge, menurut Robert, berlangsung di Modena Experience Center pada Kamis, 21 Nopember 2019. Acara ini tidak hanya dihadiri pada donatur, namun juga akan dimeriahkan oleh seniman-seniman lokal Sumba, yang akan memamerkan budaya Sumba melaui musik dan kain tenun tradisional.