Pemenang ASIA YOUNG DESIGNER AWARD (AYDA) 2017 Diumumkan

Nippon Paint didukung oleh Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) Indonesia kembali menyelenggarakan kompetisi arsitektur dan desain interior terbesar di Asia; Asia Young Designer Award (AYDA). Kompetisi AYDA 2017 diikuti oleh lebih dari 500 mahasiswa jurusan arsitektur dan desain interior dari 18 Universitas di Indonesia. Tahap pengumpulan karya dimulai sejak April 2017 lalu dan ditutup pada 4 September 2017.

 

Tahun ini, Nippon Paint menghadirkan tema “You For Tomorrow” yang diangkat dalam rangka mengajak calon pelaku di industri arsitektur dan desain interior untuk mampu melihat kebutuhan masyarakat dan menciptakan desain visioner. “Layaknya industri fashion, industri arsitektur dan desain interior juga menjadi industri yang dituntut untuk dapat bergerak cepat mengisi segala perubahan yang terjadi di masyarakat dan lingkungan. Industri ini menuntut adanya karya penciptaan dan inovasi, serta berkembang seiring dengan tren dan perubahan. Oleh karena itu, setiap tahunnya kami selalu memberikan warna baru pada kompetisi ini melalui tema yang berbeda, jangkauan partisipan yang lebih luas, dan partner yang lebih banyak untuk dilibatkan,” jelas Jon Tan CEO Decorative Paints Nippon Paint Indonesia pada konferensi pers AYDA 2017.

Tahun 2017, pertama kalinya Nippon Paint menggandeng pihak BEKRAF dalam rangka memberikan nilai dan manfaat yang lebih besar dari kompetisi ini. Melalui AYDA, Nippon Paint berharap dapat menjadi bagian dari peta perjalanan BEKRAF dalam mengembangkan potensi industri arsitektur dan desain interior di Indonesia. Dukungan yang diberikan BEKRAF pada kompetisi ini pun diharapkan dapat memunculkan gairah para mahasiswa selaku calon arsitektur dan desainer interior masa depan Indonesia, untuk dapat menapakkan kakinya dan menunjukkan keberaniannya dalam berkarya pada skala nasional hingga internasional.

Grand Final AYDA 2017 berlangsung di Hermitage Hotel Jakarta, 19 Januari 2018. Dari enam Top Finalis dari masing-masing kategori, keluar sebagai pemenang Gold Award untuk Kategori Arsitektur adalah Alfian Reza Almadjid dari Universitas Gadjah Mada dengan judul Pixellate Farm, sedangkan untuk kategori Interior diraih Zulfikli Yuanata dari Institut Teknologi Bandung berjudul Minangkabau Culture Art Cent.

Tahun ini AYDA kembali memberikan kesempatan kepada para finalis untuk kerja praktek di perusahaan arsitektur dan desain interior terkemuka, baik di dalam maupun di luar negeri, seperti Airmas Asri, ETHOSpace, Gunasland, Intiland, Sante Fe Interior Architecture, Urban+, dan perusahaan ternama lainnya. Harapannya para mahasiswa dapat memperoleh pengalaman nyata sebagai bekal untuk memasuki industri sesungguhnya dan kompetisi yang lebih besar lagi di masa depan.