Utomodeck Kenalkan Konsep Integrated Safety untuk Tekan Kecelakaan Kerja di Ketinggian
- Kategori Induk: LIFESTYLE & LEISURE
- Diperbarui: Jumat, 25 Oktober 2019 19:24
- Ditayangkan: Jumat, 25 Oktober 2019 19:24
- Ditulis oleh adminrumahku
- Dilihat: 692
- 25 Okt
Pada tahun 2018, angka kecelakaan kerja meningkat sebanyak 40%. Salah satu kecelakaan yang mendominasi adalah jatuh dari ketinggian di mana hal ini terjadi baik pada tahap konstruksi dan juga tahap perawatan suatu bangunan.
Untuk mengurangi kasus kecelakaan kerja, pemerintah telah menerbitkan Peraturan Menteri (Permen) Ketenagakerjaan Nomor 9 Tahun 2016 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Bekerja di Ketinggian, untuk mendorong peningkatan partisipasi para pelaku usaha agar lebih memperhatikan aspek K3 saat bekerja di ketinggian dan melakukan tindakan pencegahan maupun perbaikan.
Utomodeck yang memiliki bisnis unit antara lain atap dan dinding metal, structural solution, PLTS termasuk produk atap pembangkit listrik tenaga surya, menawarkan solusi pengaman kejatuhan permanen. Antony Utomo, Operational dan Marketing Director Utomodeck, menjelaskan konsep itu diharapkan dapat meningkatkan partisipasi yang lebih luas dari stakeholder perencanaan bangunan, bukan hanya manajer proyek ataupun manajer K3 namun juga melibatkan para arsitek, pemilik bangunan, main-contractor, maupun sub-contractor.
Beberapa bangunan tinggi atau yang memiliki arsitektural unik seperti bandara, bangunan komersial, bangunan pabrik, perkantoran seringkali mengalami kesulitan dalam pemeliharaannya,sehingga bangunan akan nampak kotor. Untuk memudahkan dalam pemeliharaan, Utomodeck memperkenalkan produk engineered lifeline system untuk mendukung konsep Design for Safety.
Bersama mitra prinsipalnya MSA Latchways, Utomodeck melaksanakan capacity building yang menghadirkan tenaga ahli pengaman kejatuhan kelas dunia yakni Andrew Pass dari UK khususnya untuk konsep Design for Safety kepada stakeholders yakni pengembang, arsitek, maupun regulator di mana aspek K3 telah diperhitungkan sejak dini pada tahap perencanaan sebuah bangunan.
Engineered lifeline system dapat menjadi salah satu solusi dalam memberikan akses serta keamanan pada pekerjaan yang memiliki risiko kecelakaan kerja jatuh dari ketinggian. Aplikasi studi kasus desain ini telah diterapkan di berbagai bangunan dengan arsitektural yang unik di Indonesia seperti Bandara Internasional Ngurah Rai Bali, Stasiun Layang MRT Jakarta, Stasiun LRT Jakarta, Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati, serta berbagai bangunan industri lainnya.
Melalui hal ini, Utomodeck menunjukkan komitmennya sebagai penyedia sistem atap terintegrasi terdepan di Indonesia yang mampu dan turut aktif dalam pembangunan nasional dengan standar dunia,.