Daan Mogot Baru Terbukti Tanpa Genangan

     Curah hujan yang sedemikian deras belakangan ini, tak pelak menyebabkan banjir di berbagai sudut Ibukota. Banyak ruas jalan yang tak dapat di lalui karena terlimbas banjir dan membuat aktivitas terhenti. Beruntunglah mereka yang menghuni sebuah kawasan lengkap fasilitas dan kering tak tergenang. Tak hanya aman dan nyaman, tapi jelas sehat bagi penghuninya.

     Kondisi demikian, tampak di perumahan Daan Mogot Baru ( DMB ). Selain terletak pada area yang lebih tinggi pada jalur jalan Daan Mogot Raya, perumahan memiliki saluran drainase yang baik karya DP Architect – sebuah perusahaan konsultan berkelas dunia. Saluran tersebut dibangun dengan memperhitungkan debit air 100 tahunan dengan gorong-gorong utama berukuran 2 x 3 meter yang maintenance - nya dikontrol ketat oleh pengembang perumahan tersebut. Alhasil, DMB tak tergenang sedikit pun. Pasca banjir, dipastikan animo konsumen yang menyaksikan kondisi riil DMB saat banjir melanda akan kian meningkat. Apalagi pengembangan kawasan terus dilakukan oleh PT. Fassa secara berkesinambungan, sehingga nilai investasi konsumen turut melesat dan berimbas pada raihan capital gain yang signifikan.

Sky Terrace

     Adapun residensial terbaru yang di hadirkan PT. Fassa saat ini adalah sebuah kondominium bertajuk Sky Terrace yang merangkum 504 unit pada tiga tower, dengan luasan sekitar 35 - 68 m2 per unit. Ketiganya adalah tower Uluwatu ( 19 lantai ) yang menghadap ke utara, tower Sanur ( 19 lantai ) yang menghadap selatan dan tower Pecatu ( 23 lantai ) yang berada di antara keduanya. “ Selain sesuai dengan gaya hidup masa kini, hunian vertikal merupakan solusi mengatasi kekurangan pasokan akibat keterbatasan lahan. Untuk diketahui, jumlah hunian yang dibutuhkan saat ini terus bertambah sekitar 200.000 unit per tahun “, papar Juan Panca – General Manager perumahan DMB, yang juga aktif di DPP REI Jakarta sebagai Wakil Ketua. Banyak perusahaan konsultan ternama dilibatkan dalam pembangunan kondominium tersebut. Sebagai konsultan arsitektur, ditunjuk PT.Indomegah. Konsultan struktur ditangani PT.Wiratman & Associates, konsultan ME oleh PT.Metakom Pranata, konsultan lansekap oleh PT.Lawang Ijo, konsultan QS oleh PT.Korra Antarbuana, kontraktor pondasi ditangani PT.Pakubumi Semesta, dan kontraktor struktur arsitektur plumbing/SAP oleh PT.Catur Bangun Mandiri.

Terjangkau, Meski Lengkap Fasilitas

     Sky Terrace, merupakan kondominium kelas menengah dengan fasilitas berlimpah. Selain tersedia Health Club dan beberapa sky lounge di setiap tower, terdapat lagoon pool yang dikelilingi oleh 18 commercial outlet - termasuk sebuah convenience store yang akan beroperasi 24 jam. Penghuni pun dapat menikmati koneksi internet dan TV kabel berteknologi GPon. Bahkan tersedia private lift pada tower Pecatu, sehingga penghuni dapat langsung menuju unit masingmasing tanpa perlu melalui lobi terlebih dahulu. Meski demikian, harganya cukup terjangkau. Tipe one bed room seluas 35 m² ditawarkan hanya senilai Rp 375 juta-an. Sedangkan tipe two bed room 48 m² dengan harga Rp 500 juta-an dan tipe three bed room 68 m² senilai Rp 775 juta-an. Tak heran, jika tower Uluwatu telah lama sold out. Adapun tower Sanur telah terjual 70 % dan tower Pecatu telah terjual 60 %. Adapun progres pembangunan hunian vertikal yang berlokasi tepat dibelakang Mal Matahari tersebut, saat ini telah mencapai lantai 14 ( empat belas ). Rencananya, tower Uluwatu dan Sanur, akan melakukan topping off pada bulan Maret 2013. Sedangkan tower Pecatu, segera menyusul pada bulan April 2013.