Bereksperimen dengan Kayu
- Kategori Induk: LIFESTYLE & LEISURE
- Diperbarui: Senin, 26 Oktober 2015 08:53
- Ditayangkan: Kamis, 21 Jun 2012 20:27
- Ditulis oleh admin1
- Dilihat: 2811
- 21 Jun
Tak lekang oleh waktu, memiliki karakteristik serat dan warna yang indah, menjadi alasan material kayu kerap diekspos.
Kayu, termasuk jenis material yang tak lekang oleh waktu dan dapat digunakan baik sebagai elemen struktural, dekoratif ataupun perangkat interior dalam ruangan. Kayu berkualitas bagus akan tetap terlihat cantik dan kokoh berdiri selama kurun waktu beberapa tahun. Melalui kreatifitas yang tinggi, kayu juga bisa memberikan desain yang atraktif pada ruang. Gurat dan serat kayu yang khas, menampilkan keindahan tersendiri, disamping kenyamanan dan kehangatan yang diciptakan.
Kayu bisa diaplikasikan menjadi beberapa elemen dalam interior, mulai dari lantai, panel dinding, plafon dan juga furnitur. Pada lantai, dikenal beberapa gaya lantai kayu yang terdiri dari strip, papan dan parket. Strip adalah gaya lantai kayu yang paling umum, dengan lebar 7-20 cm dan panjang 30-200cm. Strip sangat fleksibel untuk ruangan klasik ataupun kontemporer. Lantai kayu papan ukurannya lebih besar dari 12cm, tergantung dari besar pohon yang digunakan. Lantai papan emberi tampilan rustik, terlebih jika dipaku pada bagian atas, bukan dari sisi samping. Sedangkan parket, memiliki pola seperti ubin kayu.
Aplikasi kayu sebagai panel dinding, bisa menggunakan jenis kayu solid atau kayu olahan yang dilapis veneer untuk memberi kesan alami. Dinding ruang duduk, ruang tidur, atau ruang kerja akan terlihat lebih apik dan hangat dengan penggunaan panel kayu, ketimbang dibiarkan polos tanpa sentuhan dekoratif. Membuat pola panel berdasar gurat kayu, akan menciptakan tampilan yang lebih variatif dan tidak terkesan monoton. Demikian pula untuk pemakaian kayu pada plafon. Gunakan potongan-potongan memanjang yang disusun berjajar. Posisinya bisa mengikuti kemiringan plafon, atau dibuat menggantung sebagai elemen dekoratif ruangan. Kayu memiliki warna yang variatif. Terang dan gelapnya warna kayu bisa disesuaikan dengan keinginan dan kondisi furnitur disampingnya. Selain itu, urat dan tekstur kayu yang unik serta strukturnya yang kuat, menjadi nilai lebih material kayu.
TIPS Memilih Kayu
1. Pilih jenis kayu yang kuat dan tahan lama
2. Sesuaikan jenis kayu sesuai kebutuhan, untuk perletakan di dalam ruang atau di luar ruang. Untuk kayu yang digunakan dalam ruang, pilih kayu keras atau kayu yang ringan tapi kuat seperti sungkai. Perhatikan kandungan air di dalam kayu. Kayu yang kandungan airnya sedikit, tidak mudah memuai, susut atau retak.
3. Pastikan kayu dilapisi dengan corundum crystal yang bisa menahan noda dan goresan.