Daan Mogot BaruLandmark Wilayah Jakarta Barat
- Kategori Induk: PROPERTY & REFERENSI BISNIS
- Diperbarui: Senin, 26 Oktober 2015 08:53
- Ditayangkan: Senin, 11 Februari 2013 07:00
- Ditulis oleh admin1
- Dilihat: 2425
- 11 Feb
Sebagai salah satu kawasan hunian favorit, tak mengherankan jika perumahan berkonsep kota dalam kota yang dikembangkan oleh PT. Fajar Surya Perkasa (Fassa) tersebut kerap menjadi acuan bagi konsumen saat hendak membeli properti. Boleh dibilang, perumahan ini merupakan landmark wilayah Jakarta Barat.
Faktanya, kawasan DMB memang memiliki tata kota yang apik dan dilengkapi berbagai fasilitas yang saling terintegrasi. Berbagai sarana penunjang kebutuhan hidup seperti Mal Matahari, sekolah Dian Harapan, dan RS Hermina, telah lama beroperasional dan terletak saling berdekatan. Juga terdapat halte bus Transjakarta di depan gerbang kawasan DMB, yang memudahkan mobilitas warga.
Perumahan ini pun dapat dicapai dalam waktu 10 menit dari bandara dan diapit dua tol dalam kota, sehingga merupakan pilihan terbaik bagi para pebisnis untuk berhuni. Pengembangan kawasan yang dilakukan secara berkesinambungan oleh PT Fassa, membuat nilai investasi konsumen terus meningkat. Saat ini PT Fassa sedang membangun Sky Terrace - sebuah hunian vertikal yang berlokasi tepat di belakang Mal Matahari. Pembangunan kondominium ini berimbas pada meningkatnya harga jual secondary market, baik di sektor landed house maupun komersial yang terdapat di DMB.
Sky Terrace, menghadirkan tiga tower yang direncanakan untuk dapat diserahterimakan pada konsumen pada pertengahan tahun 2013 dan merangkum 525 unit dengan luasan sekitar 35-68 m² per unit. Ketiganya adalah tower Uluwatu (19 lantai) yang menghadap ke utara, tower Sanur (19 lantai) yang menghadap selatan dan tower Pecatu (23 lantai) yang berada di antara keduanya. Gaya Hidup Berkualitas Kondominium ini mengadopsi konsep ramah lingkungan, melalui banyaknya bukaan dan sistem ventilasi silang yang mampu menghemat penggunaan energi untuk pencahayaan dan AC di siang hari. Setiap unit dilengkapi pula dengan balkon, sehingga penghuni dapat menikmati damainya kerlip bintang di malam hari maupun memandang hijaunya taman yang menyegarkan saat pagi tiba. Guna memenuhi kebutuhan gaya hidup penghuni, tersedia berbagai fasilitas seperti health club, beberapa sky lounge sebagai area sosialisasi seluas 100 m² yang terdapat di setiap tower, dan lagoon pool yang dikelilingi oleh 18 commercial outlet. Penghuni pun dapat menikmati koneksi internet dan TV kabel berteknologi GPon. Bahkan tower Pecatu memiliki private lift yang membuat penghuni dapat langsung menuju unit masing-masing tanpa perlu melalui lobi.
Bagi konsumen, tersedia pilihan berupa tipe one bed room seluas (semi gross) 35 m² yang saat ini ditawarkan dengan nilai Rp 400 juta- an, tipe two bed room 48 m² seharga Rp 600 an, dan tipe three bed room 68 m² senilai Rp 775 an. Harga tersebut, telah mengalami peningkatan sebesar 10 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Adapun harga akan terus meningkat, seiring progres pembangunan upper structure yang diperkirakan dapat rampung dalam 400 hari kedepan. Future Development Dalam waktu dekat, akan segera hadir sebuah entertainment centre bertajuk The Bale guna melengkapi fasilitas yang tersedia di DMB yang akan menghadirkan beberapa family restaurant terkemuka. Lokasinya pun strategis, lantaran dikelilingi oleh kondominium Sky Terrace, Mal Matahari, RS. Hermina, serta office park. Kedepannya, akan hadir pula delapan menara perkantoran yang terletak tepat berdampingan dengan Sky Terrace. Office Park tersebut, direncanakan mulai dibangun pada pertengahan tahun 2013 dengan ketinggian bangunan rata-rata sekitar 15 lantai dengan menara tertinggi mencapai 23 lantai. ( Teks : NCS, Foto : Muhtar )