Membuat Taman Terbuka di Rumah
- Kategori Induk: LIFESTYLE & LEISURE
- Diperbarui: Senin, 26 Oktober 2015 08:53
- Ditayangkan: Selasa, 27 September 2011 17:40
- Ditulis oleh admin1
- Dilihat: 3837
- 27 Sep
Dalam sebuah rumah, keberadaan innercourt cukup penting. Innercourt, merupakan taman dalam sebuah rumah yang biasanya terdapat di sisi samping atau di belakang rumah. Konsep innercourt adalah taman yang simpel, tidak banyak dipadati pepohonan, dan perawatannya mudah. Adanya innercourt di dalam rumah dapat membantu terciptanya sirkulasi udara yang baik. Innercourt menyediakan pasokan udara segar pada bagian dalam rumah dan dapat memberikan perbedaan temperatur udara, sehingga dapat mendorong udara panas ke luar bangunan rumah. Selain sebagai sirkulasi udara yang baik, innercourt juga berperan dalam pencahayaan. Cahaya alami dari sinarmatahari akan masuk dan memberikan kehangatan serta pencahayaan yang dibutuhkan pada sebuah ruang. Dengan demikian tentunya kita dapat lebih menghemat energi dan biaya.
Dalam penataan sebuah inner court, karena tidak menggunakan banyak pepohonan, maka dalam penggunaan finishing materialnya harus memperhatikan maintenance/ perawatannya yang mudah, selain harus tetap terlihat menarik. Penggunaan finishing material juga harus memperhatikan desain bangunan rumah ataupun desain interiornya. Misalnya, pada dinding area innercourt digunakan finishing batu alami, seperti batu paras, batu andesit, batu candi, batu kali belah, dan lainnya. Selain itu bisa juga digunakan plesteran, yang bisa memberi kesan alami sekaligus dapat menekan biaya. Buat pola-pola tertentu pada pemasangan fi nishing dinding sehingga terlihat lebih menarik.
Elemen-elemen yang dipakai :
• Batu koral lepas warna putih (4 kantong 15kg)
• Pot tanaman desain simple ( 2 buah )
• Tanaman hias
• Tutup grill besi ( penutup saluran air )
• Water feature bentuk kendi ( 3 buah )
• Batu andesit disusun pola acak ( bisa manfaatkan sisa potongan dari proyek )
• Pompa air
Prakiraan harga : Rp. 1.600.000,-
Tips
Perhatikan nilai fungsi dan estetis saat membuat innercourt. Utamakan sirkulasi udara dan cahaya alami, dan percantik dengan elemen estetis.
Untuk lantainya, berikan taburan batu koral sikat, batu panca warna, ataupun batu kerikil lainnya di pinggir kolam air ataupun di sepanjang pinggir taman. Pilihan material lainnya adalah mosaik dari pecahan keramik yang sudah tidak terpakai, dan dibuat polanya. Dan, jika ingin menghadirkan suasana lebih segar dengan suara gemericik airnya, dapat dibuat kolam yang airnya mengalir dari dinding taman, atau melalui kendi-kendi di atas sebuah kolam. Berbagai jenis material dapat diterapkan pada fi nishing dinding dan lantai pada sebuah taman. Pengolahan fi nishing-nya dapat disepadankan dengan tema warna dan pemilihan jenis materialnya.