Harvest City Perluas Lahan menjadi 1.350 Hektare
- Kategori Induk: PROPERTY & REFERENSI BISNIS
- Diperbarui: Senin, 30 Oktober 2017 10:28
- Ditayangkan: Senin, 30 Oktober 2017 10:19
- Ditulis oleh adminrumahku
- Dilihat: 2468
- 30 Okt
Pengembang Harvest City terus berinovasi dan melakukan terobosan untuk menarik minat pasar lebih besar. Pertumbuhan perumahan di jalur Transyogi Cibubur – Cileungsi, mendorong PT Dwigunatama Rintisprima untuk memperluas kawasan pengembangannya dari 1.050 hektare menjadi 1.350 hektare.
Chief Executive Officer (CEO) Harvest City, Hendry Nurhalim mengatakan, tambahan lahan 300 hektare ini untuk pengembangan kawasan kota mandiri, serta mengantisipasi peningkatan permintaan akan hunian dan area komersial di kawasan Harvest City. Master plan baru dirilis untuk menyelaraskan perkembangan terkini pembangunan infrastruktur dan jalur transportasi massal, melengkapi fungsi-fungsi area hunian, komersial, dan pengembangan fasilitas umum dan fasilitas sosial (Fasum/Fasos). Terdapat Narma Supermarket yang segera buka di Harvest City, Masjid Raya, dan Jabodetabek Residence (JR) Connexion yang merupakan sarana transportasi umum menuju ke pusat kota Jakarta. Selain itu, akan segera dibangun sirkuit gokart berskala nasional, Sirkuit Gokart Gegaz.
“Posisi jalur Transyogi semakin strategis dengan kebijakan progresif pemerintah dalam mengembangkan infrastruktur jalan dan transportasi massal yang pesat ke arah timur, khususnya di koridor Jakarta - Cibubur dilanjutkan ke Cibubur – Cileungsi. Di sinilah urgensi diterbitkannya new master plan Harvest City,” kata Hendry Nurhalim.
New master plan yang ditargetkan selesai dalam 30-40 tahun mendatang ini akan diikuti dengan gebrakan untuk menata dan mengembangkan Harvest City menjadi lebih bagus, menjadi pusat kota Bogor Timur. Untuk itu, disiapkan dana sekitar Rp100 miliar untuk mempercantik kawasan, sekaligus melengkapi fasilitas penunjang kawasan. New master plan menunjukkan adanya perluasan area commercial atau kawasan CBD dari rencana awal yang hanya seluas 70 hektare, menjadi 200 hektare, serta tersedia area 15 HA untuk WTP sebagai cadangan air dengan kapasitas 4jt m3.
New master plan juga mengakomodir perkembangan pembangunan infrastruktur, khususnya jalan tol, sehingga perumahan ini bisa dijangkau dari berbagai akses. “Misalnya dari akses Jalan Tol Cimanggis - Cibitung, dari akses Cibubur - Cileungsi, Bekasi (MM2100) - Cikarang, dan akses ke perumahan-perumahan sekitar. Selain itu, akan segera dikembangkan akses jalan baru ke arah Jonggol melewati danau yang ada dalam kawasan Harvest City, yang menjadi jalan alternatif dari Cileungsi – Jonggol ke pintu jalan tol Gerbang Setu.
Direktur Marketing & Sales PT. Dwigunatama Rintisprima, Henny Hendrawan mengatakan, konsumen yang membeli rumah dan ruko ready stock saat acara peluncuran New master plan mendapatkan cash back hingga Rp88 juta, serta hadiah langsung bagi pembeli produk saat acara.
Leonard Suprijatna, Marketing dan Sales Manager Harvest City mengatakan, berbagai produk properti yang ditawarkan di antaranya Ruko CBD Orchid, serta klaster hunian anyar yang diluncurkan pada tahun 2017, yaitu Sakura Daisuki, Sakura Emiko, dan Sweet Alba. Hingga saat ini, tercatat total penjualan sebanyak 300 unit dari ketiga kluster tersebut. Dengan bertambahnya fasilitas dan nuansa baru, dipastikan akan menarik pembeli dan menjadi tambahan nilai investasi di perumahan ini.