Rayakan Empat Dekade Penerbitan Majalah ASRI - ASRINESIA Berkolaborasi dengan Vinoti Living

Hari Pers Nasional yang jatuh pada tanggal 9 Februari, bertepatan juga dengan hari ulang tahun Majalah ASRI, media yang fokus menampilkan karya desain dan arsitektur. Tahun ini Majalah ASRI tepat memasuki 40 tahun. Mengawali penerbitannya pada tahun 1983, Majalah ASRI terus berkembang menjadi Majalah Indonesia Asri - ASRINESIA (2017) sampai sekarang. Keberlanjutan Majalah Asrinesia di era digital berjalan baik dengan tetap menjaga penerbitan majalah cetaknya yang rutin dinantikan pelanggan dan pencintanya, walau harus terbit 2 (dua) bulan sekali.

Visi utama Majalah ASRI untuk menjadi media terdepan dalam mengenalkan dan memajukan potensi bangsa Indonesia, masih relevan dijalankan oleh Majalah Asrinesia dan para pengasuhnya. Tampil sebagai media arsitektural yang menjadi ‘Sumber Inspirasi dan Informasi’ bagi masyarakat untuk mengenal arsitektur, desain interior, arsitektur lanskap dan desain produk yang sudah sangat berkembang.

Adalah Sri Murdiningsih Sunardi, yang pada tahun 1983 mengenalkan prospek Majalah ASRI kepada para pimpinan penerbitan di Jakarta saat itu, sebagai media arsitektural berwarna dengan artikel ilmiah popular. Sehingga Pimpinan Harian KOMPAS, Jacob Oetama merekomendasikan bergabung dengan KARTINI Grup pimpinan H. Lukman Umar yang telah berpengalaman. Maka tanggal 9 Februari 1983, terbitlah edisi perdana Majalah Asri setelah melalui kerja keras Tim dari berbagai keahlian.

Penerbitan ASRI berjalan lancar setiap bulan, sambil diselingi berbagai aktivitas bersama komunitas arsitektur, interior, lanskap dan produk terapan. Pada ulang tahunnya yang kedua tahun 1985, dirayakan bersama pameran besar PARANTARI (Pameran Rancangan Tata Ruang Indonesia) di Balai Sidang Senayan Jakarta, yang dibuka oleh Ibu Negara Tien Soeharto. Majalah ASRI kemudian tumbuh menjadi media kreatif dan inovatif di tengah Indonesia membangun saat itu.

Resesi ekonomi mengharuskan Majalah ASRI menyesuaikan dengan era digital, agar tetap eksis menyampaikan karya desain dan arsitektur pada pembacanya. Pada tahun 2017 kemudian ditampilkan wajah media baru ‘Indonesia ASRI’ dalam sosok Majalah ASRINESIA. Tantangan dunia digital membuat pelanggan dan penggemarnya bisa mengikuti melalui ASRINESIA On-line atau majalah cetaknya.

Kolaborasi Vinoti Living

Kehadiran sosok Halistya Pramana, pimpinan Vinoti Living dalam jajaran pengasuh majalah ini membantu kiprah ASRINESIA sebagai sumber informasi dan inspirasi desain dengan memasukkan konten desain produk yang mendatangkan nilai ekonomi. Vinoti Living tetap mengembangkan usaha instalasi interior untuk rumah tinggal, apartemen maupun show unit diperkuat tenaga desainer mudanya.

“I love being creative, and enjoy creating beautiful design”, begitu ungkap Selena Kesia Pramana, yang lulusan Interior Architecture And Design dari Academy of Art University, San Francisco. Selena bekerja sama membuat desain interior beberapa proyek dan show unit dari Vinoti Living. Desainer muda ini menyadari potensi pasar Indonesia yang besar, ditambah keinginannya untuk berkreasi yang menjadi alasannya membuat ‘koleksi Milan’. “To create and bring new vibes” ke dalam koleksi Vinoti Living adalah mottonya saat membuat koleksi Milan yang elegan, fresh look, trendi dan abadi.

Desainer muda lainnya Adianto Salim, mempersembahkan instalasi dekorasi interior untuk acara Anniversary ASRI berjudul “SOLAR CULTURE ASRI’s 40 years CELEBRATION OF GLORY”, sebagai representasi semangat dan mimpi Asrinesia mewujudkan negeri Indonesia yang kaya akan karya seni untuk bersaing di kancah internasional. Menghadirkan koleksi furnitur dan aksesori Vinoti Living, Adianto Salim menampilkan semarak Indonesia Tropis.

Peringatan ulang tahun yang diselenggarakan di gedung Vinoti Living, Majalah ASRINESIA memberikan penghargaan kepada 7 (tujuh) orang mitra setia yang berjasa, yaitu Budi Adelar Sukada, Yori Antar, Jacob Gatot Sura, Diana Nazir, Hidajat Endramukti, I Nyoman Miyoga, dan Adhi Nugraha. Penghargaan juga diberikan kepada mitra perusahaan; Depo Bangunan, Kenari Djaja, dan Vinoti Living. Keakraban media ini terus dipelihara dengan berbagai Perguruan Tinggi, asosiasi profesi, komunitas pengrajin dan Pemerintah.