Studi Banding Pembangunan Ibu Kota Negara Baru, Mensesneg dan Menteri PUPR Kunjungi BSD City

Jajaran Direksi Sinar Mas Land menerima kunjungan kerja Menteri Sekretaris Negara - Pratikno dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat - M. Basuki Hadimuljono serta Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Republik Indonesia untuk Republik Korea - HE Gandi Sulistiyanto Soeherman di Kawasan BSD Green Office Park pada Jumat (31/12). Kunjungan kerja tersebut diadakan dalam rangka melihat progres pembangunan pusat pertumbuhan baru berskala kota oleh pihak swasta dalam hal ini Sinar Mas Land melalui salah satu proyeknya yakni BSD City mengenai penerapan konsep kawasan dan bangunan hijau serta transformasi menuju smart city.

Kunjungan kerja kali ini juga diikuti oleh tim jajaran pimpinan Kementerian Sekretariat Negara dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di antaranya Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara - Setya Utama, Direktur Utama Pusat Pengelolaan Kompleks Gelora Bung Karno (PPK-GBK) - Rakhmadi Afif Kusumo, Direktur Utama Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran) - Medi Kristianto, Direktur Jenderal Sumber Daya Air PUPR - Jarot Widyoko, Direktur Jenderal Bina Marga PUPR - Hedy Rahadian, Direktur Jendral Cipta Karya PUPR – Diana Kusumastuti, Direktur Jenderal Perumahan PUPR - Iwan Suprijanto, Staf Ahli Menteri V Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan - Endra S. Atmawidjaja, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara (IKN) - Danis H Sumadilaga, Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara (IKN) - Imam S. Ernawi.

Menteri Sekretaris Negara – Pratikno mengatakan, “Pemerintah tidak hanya sekedar memindahkan ibu kota dan menjadi kantor pemerintahan saja, tetapi kami ingin membangun sebuah kota baru, kota masa depan, kota yang bisa menjadi magnet bagi para talenta hebat dan sekaligus menjadi engine, menjadi motor, menjadi katalis kemajuan Indonesia. Jadi kita ingin membangun sentra inovasi yang berkelanjutan dan menjadi sumber inspirasi dan sekaligus motor kemajuan Indonesia ke depan.”

Managing Director President Office Sinar Mas Land – Dhony Rahajoe menjelaskan, “Kami merasa terhormat dapat menerima kunjungan dari sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju terkait rencana pemerintah dalam pembangunan IKN di Kalimantan Timur. Semoga pengalaman kami dalam mengembangkan kawasan BSD City dapat menjadi inspirasi bagi pemerintah untuk mengembangkan IKN. Sinar Mas Land tidak hanya membangun gedung dan rumah saja, tetapi juga membangun kawasan hunian yang ideal serta infrastruktur yang lengkap dengan memadukan solusi atas adanya perubahan iklim melalui pembangunan yang rendah karbon dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi guna mengakomodasi kebutuhan para penghuninya di masa sekarang dan mendatang.”

Jajaran Direksi Sinar Mas Land memaparkan sejumlah hal kepada Mensesneg - Pratikno dan Menteri PUPR - M. Basuki Hadimuljono di antaranya tahapan pembangunan kawasan BSD City dari awal hingga saat ini, transisi pembangunan BSD City menuju pembangunan yang rendah emisi karbon, hingga transformasi BSD City menjadi kota berbasis digital. Kunjungan kerja tersebut kemudian dilanjutkan dengan meninjau sejumlah proyek di kawasan BSD Green Office Park yaitu Gedung Sinar Mas Land Plaza, Gedung Green Office Park (GOP) 9, Grha Unilever, serta mall tanpa dinding The Breeze.

Dalam kaitannya dengan studi banding IKN di Kalimantan Timur, Presiden Republik Indonesia - Joko Widodo juga telah melakukan kunjungan kerja ke BSD City pada Jumat (24/12) lalu. Pada kunjungan kerja tersebut, Presiden Joko Widodo sangat tertarik dengan penerapan konsep green districtgreen building, dan green office serta mall tanpa dinding The Breeze yang berada di kawasan BSD Green Office Park.

BSD Green Office Park adalah sebuah distrik perkantoran yang telah memperoleh sertifikat green district dari Building and Construction Authority (BCA) Singapore. Kemudian sejumlah gedung perkantoran di kawasan tersebut juga telah mendapatkan sertifikasi Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI).