Sambut Tahun Ajaran Baru, Ini Tips Ruang Belajar Fungsional di Kamar Anak

Tahun ajaran baru sudah tiba. Penting untuk mempersiapkan ruang belajar di rumah agar anak bisa lebih fokus dan nyaman dalam belajar.

Menciptakan ruang belajar minimalis yang efisien dan fungsional di dalam kamar anak merupakan tantangan tersendiri. Ruang belajar yang nyaman dan terorganisir dapat meningkatkan konsentrasi dan produktivitas anak dalam belajar.  

Ririn Basuki, PR & Communication Manager IKEA Indonesia mengatakan, “Dengan inspirasi dari desain ala IKEA, Anda dapat menciptakan ruang belajar yang tidak hanya fungsional tetapi juga estetis dan nyaman”.  

Berikut berbagai tips ala IKEA untuk membuat ruang belajar minimalis modern yang efisien dan fungsional di dalam kamar anak. 

1. Menentukan area yang tepat 

Langkah pertama dalam menciptakan ruang belajar minimalis adalah menentukan lokasi atau area yang tepat. Pilih sudut kamar yang tenang dan bebas dari gangguan. Idealnya, tempatkan meja belajar dekat jendela untuk memaksimalkan cahaya alami. Cahaya alami tidak hanya baik untuk kesehatan mata, tetapi juga dapat meningkatkan suasana hati dan produktivitas anak. 

Selain itu, pastikan lokasi ruang belajar memiliki sirkulasi udara yang baik. Ruang yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat mengganggu konsentrasi anak. Dengan memilih lokasi yang tepat, Anda bisa menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan nyaman. 

2. Memilih furnitur yang fungsional 

Furnitur yang fungsional adalah kunci dalam menciptakan ruang belajar minimalis yang efisien. Pilih meja belajar yang memiliki laci atau rak penyimpanan untuk mengatur buku, alat tulis, dan perlengkapan belajar lainnya. Meja yang multifungsi akan membantu menghemat ruang dan menjaga kebersihan. 

Kursi belajar juga harus nyaman dan mendukung postur tubuh yang baik. Pilih kursi yang dapat disesuaikan tingginya agar sesuai dengan pertumbuhan anak. Kursi yang ergonomis akan membantu anak tetap nyaman selama sesi belajar yang panjang. 

3. Memanfaatkan rak dan penyimpanan vertikal 

Dalam ruang belajar minimalis, pemanfaatan ruang vertikal sangat penting. Gunakan rak dinding atau rak gantung untuk menyimpan buku dan perlengkapan belajar lainnya. Rak dinding tidak hanya menghemat ruang lantai tetapi juga membuat barang-barang lebih mudah diakses. 

Selain itu, Anda bisa menggunakan kotak penyimpanan yang bisa disusun secara vertikal. Kotak-kotak ini bisa digunakan untuk menyimpan berbagai barang kecil seperti alat tulis, kertas, dan aksesori belajar lainnya. Dengan memanfaatkan ruang vertikal, Anda dapat menjaga ruang belajar tetap rapi dan teratur. 

4. Menyediakan pencahayaan yang cukup 

Pencahayaan yang baik sangat penting dalam ruang belajar. Selain memanfaatkan cahaya alami, pastikan juga ada pencahayaan buatan yang cukup. Gunakan lampu meja dengan cahaya yang terang tetapi tidak menyilaukan untuk membaca dan menulis. 

Pencahayaan yang cukup akan mencegah kelelahan mata dan membantu anak tetap fokus. Pilih lampu dengan desain yang minimalis dan fungsional untuk menjaga estetika ruang belajar. Pastikan juga lampu tersebut bisa disesuaikan arah cahayanya agar sesuai dengan kebutuhan anak. 

5. Menambahkan elemen dekoratif yang inspiratif 

Elemen dekoratif dapat menambah daya tarik dan inspirasi di ruang belajar. Tambahkan poster edukatif, papan tulis, atau papan tempel untuk menulis catatan dan ide-ide. Dekorasi yang fungsional ini tidak hanya mempercantik ruangan tetapi juga mendukung aktivitas belajar anak. 

Selain itu, tambahkan beberapa tanaman hias kecil yang dapat diletakkan di atas meja atau rak. Tanaman tidak hanya memberikan sentuhan alami tetapi juga membantu meningkatkan kualitas udara di dalam ruangan. Dengan elemen dekoratif yang tepat, ruang belajar akan terasa lebih hidup dan inspiratif. 

6. Menambahkan teknologi dengan bijak 

Penggunaan teknologi bisa menjadi alat bantu yang efektif dalam belajar. Sediakan komputer atau tablet dengan akses internet untuk mendukung aktivitas belajar anak. Pastikan perangkat tersebut dilengkapi dengan perangkat lunak edukatif dan aplikasi yang bermanfaat. 

Namun, penting untuk mengatur penggunaan teknologi dengan bijak. Batasi waktu penggunaan perangkat elektronik untuk menghindari distraksi dan kecanduan. Tetapkan aturan dan jadwal yang jelas mengenai kapan dan bagaimana teknologi boleh digunakan dalam ruang belajar. 

“Menciptakan ruang belajar minimalis yang efisien dan fungsional di dalam kamar anak memerlukan perencanaan dan kreativitas. Dengan menentukan lokasi yang tepat, memilih furnitur yang fungsional seperti meja belajar dari IKEA, memanfaatkan ruang vertikal, dan memperhatikan elemen dekoratif, Anda bisa menciptakan ruang belajar yang nyaman dan mendukung produktivitas anak”. ungkap Ririn Basuki.